Flask

Pada tutorial sebelumnya kita sudah bahas panjang lebar cara install flask framework ke komputer kita dengan python package manager pip.

Sebelumnya ( Installasi Flask )

Menginstall Flask framework

Ok sebelum lanjut koding kita akan bahas dulu konsep dasar dari flask ini. Pada dasarnya flask adalah kumpulan kode untuk membantu kita membuat website dengan bahasa python. Flask di bagung di atas framework Werkzeug dan Jinja. Mari kita bahas terlebih dahulu apa itu Werkzeug dan Jinja.

Werkzeug

Werkzeug adalah sebuat package python yang didalamnya terdapat komponen - komponen dasar yang sering digunakan didalam pengembangan aplikasi web dengan python. Berkut ini adalah komponen yang terdapat pada Werkzeug :

• HTTP header parsing and dumping
• Request and response object
• URI and IRI utilities with unicode awareness
• Basic session and signed cookie support
• Integrated routing system for matching URLs to endpoints and vice versa
• Dan masih banyak yang lain silahkan cek disini

Inti dari Werkzeug ini adalah kumpulan komponen yang nanti akan kita gunakan sebagai urusan backend, seperti routing htpp server dan yang lain sebagainya.

Jinja

Jika dengan werkzeug kita sudah bahas bagaimana nanti segala urusan backend akan dihandle, maka pada jinja berguna untuk mengurusi frontend.

Jinja adalah python templating engine yang berguna untuk mengurusi masalah tampilan dari sebuah website yang sedang kita buat. Mungkin sebagia dari teman - teman sudah tahu html dan css, nah pada dasarnya jinja ini nanti akan digunakan untuk mengurusi html, seperti misalanya menampilkan list data dari database, atau apa saja yang akan di tampilkan pada html dalam kondisi tertentu. Berikut ini adalah contoh penggunaan jinja :

          
{% extends "layout.html" %}
{% block body %}
  <ul>
  {% for user in users %}
    <li><a href="{{ user.url }}">{{ user.username }}</a></li>
  {% endfor %}
  </ul>
{% endblock %}
          
        

Kita akan bahas lebih lengkap tentang jinja sembari nanti praktek membuat web dengan flask ini.

Fitur Pada Flask

Berikut ini adalah fitur yang terdapat pada flask :

• Built-in development server and debugger
• Integrated unit testing support
• RESTful request dispatching
• Uses Jinja2 templating
• Support for secure cookies (client side sessions)
• 100% WSGI 1.0 compliant
• Unicode based
• extensively documented

Bukan hanya itu saja flask juga memiliki extensions yang nanti kita akan kita bahas pada tutorial selanjutnya, intinya dari semua hal ini adalah memberi kemudahan bagi kita untuk membuat sebuah aplikasi web dengan flask ini.

Next

Selanjutnya - Flask Routing

Bagaimana memproses url pada flask.